Selasa, 12 Mei 2020

                         
   
         Halo Semuanya

   perkenalkan nama saya rama, saya disini hanya menyalurkan hobi saya dalam menulis, walaupun bisa dibilang amatiran.
  Tapi entah kenapa ada sebuah keinginan dalam membuat blog lalu dengan waktu dan situasi yang tepat dalam meniti hal yang baru, akhirnya keputusan ini dibuat.

 Terbesit dalam mencari sebuah topik dalam sebuah blog atau website, harus berpikir keras walau itu lucu menurut saya, karena orang orang mencari ide yang tepat untuk blog nya agar dapat pengunjung yang membeludak .

  Akhirnya ide pun sepintas melewati pemikiran yang begitu dangkal ini heheh, maklum saya orang nya gampang lupa banyak orang bilang pikiran saya dangkal, hehe, ide tersebut iyalah dunia herbal kenapa dunia herbal karna banyak yang melupakan dunia herbal padahal itu sangat bermanfaat apalagi untuk kesehatan dan juga keberlangsungan hidup manusia itu sendiri, saya jadi teringat nenek saya yang sudah lama meninggal, bisa dibilang nenek saya pengetahuan akan dunia herbal itu banyak, dia tau macam macam obat herbal, dari pengyakit kencing batu, diabetes dan banyak lagi, 

  Saya jadi terinspirasi untuk menelusuri dunia herbal karna saya juga ingin berguna untuk orang banyak seperti almarhum nenek saya .

Ya Segitu dulu untuk hari ini kita lanjut lagi esok, terimakasih atas perhatiannya 

Assalamualikum :)



Jumat, 12 Februari 2016


CHEAT GTA San Andreas Lengkap


Kiamat
L2, kanan, L1, segitiga, kanan, kanan, R1, L1, kanan, L1, L1, L1

Manusia 1/2 dewa
bawah, X, kanan, kiri, kanan, R1, kanan, bawah, atas, segitiga

Uang, darah, tameng
R1, R2, L1, X, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, kanan, atas

Lompat tinggi
atas, atas, segitiga, segitiga, atas, atas, kiri, kanan, kotak, R2, R2

Pukulan maut
atas, kiri, X, segitiga, R1, bulat, bulat, bulat, L2

Bernafas dalam air
bawah, kiri, L1, bawah, bawah, R2, bawah, L2, bawah

Senjata 1
R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, kanan, atas

Senjata 2

R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, bawah, kiri

Senjata 3
R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri , bawah, bawah, bawah

Dua senjata
bawah, kotak, X, kiri, R1, R2, kiri, bawah, bawah, L1, L1, L1

Peluru tak terbatas
L1, R1, kotak, R1, kiri, R2, R1, kiri, kotak, bawah, L1, L1

Rekrut
bawah, kotak, atas, R2, R2, atas, kanan, kanan, atas

Bunuh diri
kanan, L2, bawah, R1, kiri, kiri, R1, L1, L2, L1

Kurus
segitiga, atas ,atas, kiri, kanan, kotak, bulat, kanan

Gendut
segitiga, atas ,atas, kiri, kanan, kotak, bulat, bawah

Kekar
segitiga, atas, atas, kiri, kanan, kotak, bulat, kiri

Dikelilingi pel@cur
kotak, kanan, kotak, kotak, L2, X, segitiga, X, segitiga

Suasana pantai
atas, atas, bawah, bawah, kotak, bulat, L1, R1, segitiga, bawah

Badut
segitiga, segitiga, L1, kotak, kotak, bulat, kotak, bawah, bulat

Elvis
L1, bulat, segitiga, L1, L1, kotak, L2, atas, bawah, kiri

Yakuza
X, X, bawah, R2, L2, bulat, R1, bulat, kotak

Nascar 1
bawah, R1, bulat, L2, L2, X, R1, L1, kiri, kiri

Nascar 2
R1, bulat, R2, kanan, L1, L2, X, X, kotak, R1

Nascar 3
R2, L1, bulat, kanan, L1, R1, kanan, atas, bulat, R2

Mobil golf
bulat, L1, atas, R1, L2, X, R1, L1, bulat, X

Buldoser
R2, L1, L1, kanan, kanan, atas, atas, X, L1, kiri

Mobil sherif
atas, kanan, kanan, L1, kanan, atas, kotak, L2

Mobil orang kaya
R2, atas, L2, kiri, kiri, R1, L1, bulat, kanan

Tanker
R1, atas, kiri, kanan, R2, atas, kanan, kotak, kanan, L2, L1, L1

Mobil romero
bawah, R2, bawah, R1, L2, kiri, R1, L1, kiri, kanan

Truk sampah
bulat, R1, bulat, R1, kiri, kiri, R1, L1, bulat, kanan

Motor roda empat
kiri, kiri, bawah, bawah, atas, atas, kotak, bulat, segitiga, R1, R2

Boat amphibi
segitiga, segitiga, kotak, bulat, X, L1, L2, bawah, bawah

Mobil monster
kanan, atas, R1, R1, R1, bawah, segitiga, segitiga, X, bulat, L1, L1

Tank
bulat, bulat, L1, bulat, bulat, bulat, L1, L2, R1, segitiga, bulat, segitiga

Helikopter tempur
bulat, X, L1, bulat, bulat, L1, bulat, R1, R2, L2, L1, L1

Pesawat jet
segitiga, segitiga, kotak, bulat, X, L1, L1, bawah, atas

Pesawat stunt
bulat, atas, L1, L2, bawah, R1, L1, L1, kiri, kiri, X, segitiga

Parasut
kiri, kanan, L1, L2, R1, R2, R2, atas, bawah, kanan, L1

Jetpack
kiri, kanan, L1, L2, R1, R2, atas, bawah, kiri, kanan

Semua mobil berwarna hitam
bulat, L2, atas, R1, kiri, X, R1, L1, kiri, bulat

Semua mobil berwarna pink
bulat, L1, bawah, L2, kiri, X, R1, L1, kanan, bulat

Semua mobil jadi jelek
L2, kanan, L1, atas, X, L1, L2, R2, R1, L1, L1, L1

Semua mobil jadi mewah
kanan, R1, atas, L2, L2, kiri, R1, L1, R1, R1

Semua mobil desa
L1, L1, R1, R1, L2, L1, R2, bawah, kiri, atas

Semua mobil transparan
segitiga, L1, segitiga, R2, kotak, L1, L1

Semua kendaraan hancur
R2, L2, R1, L1, L2, R2, kotak, segitiga, bulat, segitiga, L2, L1

Nos
kiri, segitiga, R1, L1, atas, kotak, segitiga, bawah, bulat, L2, L1, L1

Mobil kebal
L1, L2, L2, atas, bawah, bawah, atas, R1, R2, R2

Mobil melambung
kotak, R2, bawah, bawah, kiri, bawah, kiri, kiri, L2, X

Mobil terbang
kotak, bawah, L2, atas, L1, bulat, atas, x, kiri

Mobil berjalan di atas air
kanan, R2, bulat, R1, L2, kotak, R1, R2

Boat terbang
R2, bulat, atas, L1, kanan, R1, kanan, atas, kotak, segitiga

Sepeda lompat tinggi
segitiga, kotak, bulat, bulat, kotak, bulat, bulat, L1, L2, L2, R1, R2

Bintang enam
bulat, kanan, bulat, kanan, kiri, kotak, X bawah

Mengurangi wanted level
R1, R1, bulat, R2, atas, bawah, atas, bawah, atas, bawah

Menaikkan wanted level
R1, R1, bulat, R2, kanan, kiri, kanan, kiri, kanan, kiri

Kunci polisi
bulat, kanan, bulat, kanan, kiri, kotak, segitiga, atas

Pengemudi agresif
kanan, R2, atas, atas, R2, bulat, kotak, R2, L1, kanan, bawah, L1

Trafik agresif
R2, bulat, R1, L2, kiri R1, L1, R2, L2

Rambu lalu lintas hijau
kanan, R1, atas, L2, L2, kiri, R1, L1, R1, R1

Waktu berjalan cepat
bulat, bulat, L1, kotak, L1, kotak, kotak, kotak, L1, segitiga, bulat, segitiga

Gerakan cepat
segitiga, atas, kanan, bawah, L2, L1, kotak

Gerakan lambat
segitiga, atas, kanan, bawah, kotak, R2, R1

Membidik sambil mengemudi
atas, atas, kotak, L2, kanan, x, R1, bawah, R2, bulat

Skill mengemudi maksimum
kotak, L2, X, R1, L2, L2, kiri, R1, kanan, L1, L1, L1

Respek maksimum
L1, R1, segitiga, bawah, R2, X, L1, atas, L2, L2, L1, L1

Pagi
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, kotak

Malam
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, segitiga

Selalu tengah malam
kotak, L1, R1, kanan, X, atas, L1, kiri, kiri

Geng berkuasa
L2, atas, R1, R1, kiri, R1, R1, R2, kanan, bawah

Nyepi
X, bawah, atas, R2, bawah, segitiga, L1, segitiga, kiri

Penduduk menyerang
bawah, atas, atas, atas, X, R2, R1, L2, L2

Penduduk bersenjata
R2, R1, X, segitiga, X, segitiga, atas, bawah

Badai pasir
atas, bawah, L1, L1, L2, L2, L1, L2, R1, R2

Kabut
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, X

Cuaca cerah
R2, x, L1, L1, L2, L2, L2, kotak

Hujan badai
R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, bulat
CJ berkepala buntung
Ini dilakukan dengan bermain multiplayer. Jangan mengaktifkan CJ dengan cheat "kebal serangan"(manusia 1/2 dewa). Suruh player 2 mengayunkan pedang samurai(katana) ke arah CJ sampai kepalanya terpenggal hingga tewas. Sejak itu kepala CJ akan tetap buntung, tapi masih hidup.
CJ meleleh
Naikilah sepeda gunung lalu tahan KOTAK sambil menekan X terus-menerus secepat mungkin.
Mode widescreen
Naikilah pesawat komersial di bandara. Sewaktu pesawatnya lepas landas, aktifkan cheat "Destroy all vehicles".
Alam baka
Masuklah ke tempat latihan tinju yang ada di kota Los Santos(kota awal), kemudian aktifkan cheat "Jet Pack" dan naiklah ke langit-langit yang bolong di dekat pintu keluar, lalu daratkan maka anda akan berada di alam baka.
Memakai Nightvision Google
Temukan Nightvision Google(di mansion atau di gurun dekat parabola besar) dan pakai, maka efek penglihatannya akan berwarna hijau atau hitam putih. Untuk menghilangkan efeknya, CJ harus bermain video game sambil memakai Nightvision Google tersebut, dan setelah itu quit.
Memotret diri sendiri
Di sini CJ harus memegang camera. Pertama rekrut 1 orang geng, kemudian dekati dia dan tekan L1. Nah...anda siap untuk berpose, dan tekan L1 untuk memotret.
Mengisi ulang NOS
Kalau NOS mobil sudah habis, anda tinggal turun dari mobil dan naiki lagi, maka NOS-nya akan terisi lagi.
Memberikan mobil pada anggota geng
Pertama rekrut 1 orang geng, lalu naiki sebuah mobil. Sewaktu CJ dan gengnya sudah berada di dalam mobil, anda keluar lagi. Setelah geng kamu ikutan keluar, tekan lagi tombol SEGITIGA dan 1/2 detik kemudian tahan tombol ATAS, maka CJ dan gengnya kembali berada di dalam mobil. Nah...setelah itu anda keluar lagi dari mobil, tapi geng kamu tidak ikut keluar. Barulah beberapa saat kemudian, geng kamu keluar dan masuk lagi untuk mengendarai mobil tersebut.
P.S: Anda juga bisa memberikan helikopter pada anggota geng dengan cara di atas, tapi agak sulit
Membuka setiap toko makanan, baju, tatto, modif mobil di awal permainan tanpa menggunakan memory card
Pada saat New Game, ada scene CJ ditangkap oleh polisi dan dimasukkan ke dalam mobil(jangan pernah menskip scene ini sampai akhir). Setelah kira-kira mobilnya berhenti di lintasan kereta api, aktifkan cheat "Jet Pack", biarkan scene ini berlanjut dan jangan diskip, maka CJ akan tewas tanpa sebab dan semua toko pun akan terbuka.
P.S: Modif mobil underground yang ada di kota San Fierro juga akan terbuka
Trik untuk menang dalam setiap balapan mobil
Pada awal balapan mobil berlangsung, aktifkan cheat "Mobil Terbang", maka mobil-mobil rival anda akan beterbangan kemana-mana tak tentu arah. Dan laju mobil anda berjalan pelan saja agar tidak ikut terbang. Setelah situasi memungkinkan, hilangkan cheat "Mobil Terbang" dan melajulah dengan kencang sampai ke finish.
Geng terpaku dalam mobil
Ini dilakukan di dekat kantor polisi Los Santos. Pertama siapkanlah mobil dan rekrutlah 1-3 anggota geng. Buatlah wanted levelmu berbintang 1 atau 2. Begitu polisi datang, masuklah ke dalam mobil beserta semua geng dan rapatkanlah sisi samping mobilmu ke tembok biru di depan kantor polisi tersebut dan biarkanlah sampai busted. Nah...setelah keluar dari kantor polisi, lihatlah mobil yang terakhir kamu naiki tadi, di situ gengmu sedang terpaku dalam mobil.
Skydiving
Pertama siapkan parasut, 1 mobil dan 1 motor. Kemudian aktifkan cheat "Mobil Melambung"(kotak, R2, bawah, bawah, kiri, bawah, kiri, kiri, L2, X). Naikilah motor dan tabraklah bagian belakang mobil yang sudah kamu siapkan tadi dengan sangat pelan-pelan. Begitu mobilnya mulai melambung, anda harus segera turun dari motor dan segera menaiki mobil yang mulai melambung itu(agak susah memang). Kalau anda sudah berhasil masuk ke dalam mobil yang melambung tersebut, aktifkanlah cheat "Mobil Terbang" dan melajulah ke atas sampai setinggi-tingginya, kalau perlu sampai menuju matahari. Sekitar minimal 3 menit anda melaju ke atas, hilangkanlah cheat "Mobil Terbang" dan turunlah dari mobil tersebut, maka anda akan menyaksikan skydiving terlama sepanjang sejarah.
Mobil stress
Glitch ini kadang bisa kadang tidak, tapi nggak ada salahnya dicoba. Ini dilakukan dengan bermain multiplayer. Siapkanlah sebuah mobil, buatlah CJ dan player 2 berdiri di dekat pintu mobil, kemudian tekan L1 untuk melakukan adegan ciuman. Tapi sebelum adegan ciuman terjadi, anda segera menekan tombol SEGITIGA, maka CJ akan masuk ke dalam mobil dan mobil tersebut pun akan menjadi stress.
P.S: Agar lebih gampang cobalah dengan menggunakan motor
Untouchable passenger
Carilah mobil yang berisi penumpang dan rebutlah mobil itu. Tapi usahakan agar penumpangnya tetap berada di dalam, yaitu dengan langsung menancap gas. Bawalah penumpang itu masuk ke dalam garasi, dan setelah itu anda turun dan penumpang tersebut juga ikut turun dan menjadi untouchable.
P.S: Kalau ingin tahu apa maksudnya dengan "untouchable", praktekkanlah dan lihat sendiri
Motor Ghost Rider
Pertama siapkan senjata dan aktifkan cheat mobil kebal. Kemudian tembaklah sebuah motor terus-menerus sampai mengeluarkan api. Tapi sebelum motornya meledak, kamu harus segera menaiki motor tersebut, maka motor itu tidak akan meledak selama kau mengendarainya.

Jumat, 21 Agustus 2015

 Kisah Tentang Cinta dan kasih


"Kisah tentang cinta kasih ini membuat semua terharu dan terus meneteskan air mata" (True Story / Kisah Nyata)

Di suatu siang hari terlihat seorang nenek berulang kali menekan tombol sebuah rice cooker, tetapi rice cooker itu tetap tidak mau menyala. Lalu nenek ini berjalan tergopoh-gopoh dari dapur ke kamarnya. Di dalam kamar nenek langsung merapikan rambutnya yang sudah memutih dan mengganti baju.

Setelah semua kancing bajunya terkancing, si nenek kembali membukanya lagi. Ternyata kancing bajunya tidak terkancing sesuai urutan, sehingga terkadang sisi baju yang sebelah kiri menjadi lebih tinggi dari yang kanan. Atau kancing yang sebelah kanan melampaui 2 urutan dari yang sebelah kiri. Nenek bahkan harus mengulanginya beberapa kali sampai berkeringat, baru akhirnya semua bisa terkancing rapi sesuai urutannya. Setelah itu nenek berjalan keluar dari kamar.

Saat nenek melintasi ruang tamu, cucu perempuannya yang berumur 16 tahun sedang menonton TV. Terheran melihat neneknya berpakaian rapi, lalu bertanya, “Nenek mau kemana, bukannya tadi nenek sedang masak didapur?” Nenek kemudian menjelaskan kalau ia tadinya memang mau memasak, tapi entah kenapa rice cookernya tidak mau menyala, dan sekarang nenek mau keluar sebentar membeli makanan.

Dengan wajah cemberut, cucunya meminta agar nenek cepat pulang karena ia sudah mulai lapar. “Iya, nenek akan cepat pulang. Kamu tunggu nenek sebentar yah...” Kata neneknya dengan tersenyum, supaya wajah cucunya tidak merengut lagi. Nenek pun berjalan keluar rumah, menunggu bus yang lewat, lalu naik bus ke pusat penjualan makanan.

Beberapa saat setelah nenek keluar rumah, cucunya berjalan ke dapur mencari cemilan untuk sekedar mengganjal perut. Tak sengaja dia melihat steker rice cooker yang belum dicolok. Cucunya pun tersenyum geli melihat sikap pelupa neneknya seperti orang yang sudah pikun saja.

Sesampai di pusat penjualan makanan, nenek membeli nasi ayam kesukaan cucunya. Setelah selesai membayar dan hendak pulang, langkah nenek tiba-tiba terhenti persis di pintu keluar. Kepalanya menoleh ke kiri dan ke kanan, bola matanya membesar, raut mukanya berubah tampak kebingungan. Semua bangunan dan jalanan yang ada di depannya terlihat berbeda dan asing.

Nenek terdiam membisu sejenak. Dan akhirnya menyadari kalau ia lupa arah jalan pulang ke rumah.

Lantas dengan sigap, nenek melambaikan tangannya sambil berjalan menghampiri seorang pemuda yang melintas di depannya. Meminta bantuan kepada pemuda itu agar mau membawanya pulang. “Nak, Nak, tolong antarkan nenek pulang...” Kata nenek.

“Maaf, Nek. Saya sedang terburu-buru.” Tolak pemuda tadi.

Kemudian nenek menghampiri seorang wanita paruh baya. Sama dengan pemuda tadi, wanita ini juga tidak bisa mengantarkan nenek pulang karena akan menjemput anak-anaknya. Nenek tidak berhenti. Kali ini dengan gesit ia berjalan ke arah seorang bapak-bapak untuk meminta tolong. “Pak, Pak, tolong antarkan saya pulang. Cucu saya sedang menunggu saya pulang membawa makanan. Dia pasti sudah lapar sekarang.” Kata nenek dengan wajah terlihat sedih.

“Rumah Nenek dimana, yuk saya antar.” Jawab bapak ini.
“Emm... mm... saya.., saya tidak ingat dimana.” Kata nenek dengan terbata-bata. “Tapi tolong antarkan saya pulang, Pak. Pokoknya antarkan saja saya pulang.” Nenek memohon. Bapak ini juga tidak bisa menolong karena nenek sudah pikun dan sama sekali tidak ingat dimana rumahnya. Mata nenek tampak berkaca-kaca, air matanya hampir jatuh membasahi pipi.

Berulang kali nenek terus meminta tolong kepada setiap orang yang ditemuinya untuk diantarkan pulang. Ada yang menolak dan ada juga yang bersedia... tapi siapa pun yang mau menolong tetap saja tidak bisa mengantarkan nenek. Wajah nenek tampak sangat sedih. Tanpa di sadari air mata nenek mengalir di pipinya. Teringat cucunya menahan lapar, sedang menunggunya pulang membawa makanan.

Nenek tetap terus berjalan sambil meminta tolong, dan sesekali mencoba mencari jalan pulang sendiri. Tanpa berhenti untuk beristirahat. Rambut putihnya yang tadinya tersisir rapi dan diikat ke belakang, sekarang mulai berantakan dan tidak karuan. Kedua tangannya terus mendekap nasi ayam yang dibelinya tadi siang agar tetap hangat. Seluruh wajah dan bajunya telah basah oleh keringat. Langkahnya juga sudah mulai melambat karena kakinya terasa sakit dan kelelahan.

Hingga hari mulai gelap, nenek masih saja terus berjalan, berusaha bisa sampai ke rumah meskipun dari wajahnya terlihat jelas sekali kalau nenek sudah sangat kelelahan...

Pada waktu yang bersamaan, dirumah nenek, sepasang suami istri baru pulang. Mereka adalah orang tua dari cucu nenek. Si ibu melihat anaknya yang sedang ngemil sambil menonton TV. Lalu bertanya, “Kok kamu ngemil, apa nenek belum selesai masak?” Putrinya menjelaskan, kalau nenek tidak jadi masak hari ini dan sudah sejak tadi siang pergi ke pusat penjualan makanan tapi masih belum pulang sampai sekarang.

“Apa! Nenek belum pulang dari tadi siang?!” Kata ayahnya dengan wajah terkejut bercampur khawatir. Belum sempat anaknya berkata apapun, kedua suami istri ini langsung pergi lagi. Bermaksud mencari nenek! Anaknya kaget melihat kedua orang tuanya tiba-tiba menjadi panik dan langsung pergi lagi. Setelah beberapa saat dia baru sadar, kalau nenek bukan pelupa, tapi sudah pikun, dan nenek pasti sedang tersesat sekarang. Segera, dia pun mengikuti kedua orang tuanya pergi mencari nenek.

Ketiganya berkeliling di tengah keramaian kota, berusaha menemukan nenek. Dan kemudian, kedua suami istri ini mendengar bunyi klakson mobil bersahut-sahutan. Keduanya segera berlari ke arah bunyi klakson tersebut. Sesampainya disana mereka melihat nenek berdiri terbengong di tengah jalan menghalangi laju mobil-mobil. Lalu keduanya menarik tangan nenek dan menuntunnya ke tepi jalan. “Apa yang Ibu lakukan di tengah jalan seperti ini. Ibu membuat kita jadi tontonan semua orang...” Bentak putranya.

“Pak, Pak, tolong antarkan saya pulang, cucu saya sekarang pasti sudah sangat lapar. Kasihan cucu saya, dia belum makan dari siang. Tolong Pak...” Karena di bentak, nenek semakin linglung dan tidak ingat dengan putra maupun menantunya sendiri. “Bu! Saya ini anakmu sendiri!” Teriak putranya lagi. Kemudian nenek berpaling ke arah menantunya, “Nyonya, tolong antarkan saya pulang, cucu saya sedang menunggu saya pulang bawa makanan.” Nenek memelas sambil menangis.

Mendengar nenek memelas seperti itu ditambah dengan melihat kondisi tubuh nenek yang sedemikian sangat lelahnya. Hati keduanya terasa sangat pilu sekali. Tak kuasa menahan air mata, menantunya menjadi ikut menangis. Menangis dengan teramat sedih. Menyadari betapa besarnya cinta dan kasih sayang nenek kepada cucunya, yang tak lain adalah putri mereka sendiri.

Tiba-tiba... dari kejauhan, sayup-sayup terdengar suara cucunya memanggil, “Nenek, Nenek...” Nenek menoleh ke belakang, mencari asal suara cucunya. Ternyata benar, cucunya berada tidak jauh dari sana. Dibalik keremangan lampu jalan, cucunya berlari ke arah nenek. Senang melihat cucunya berada disana, nenek pun berjalan ke arah cucunya dengan tertatih-tatih. Walaupun terlihat nenek tersenyum sangat senang, namun masih tampak sangat jelas kecapekan dibalik senyumannya itu.

Cucunya langsung memeluk nenek. “Nenek maafkan saya, Nenek tidak apa-apa?” Kata cucunya dengan meneteskan air mata. “Iya, Nenek tidak apa-apa. Ini nenek sudah belikan nasi ayam kesukaan kamu, ayo makan. Kamu pasti sudah lapar sekali. Kasihan cucu nenek harus kelaparan sampai malam.” Kata nenek sambil membuka bungkus nasi lalu di suapkan ke mulut cucunya. Cucunya terus menangis. “Nenek maafkan saya, maafkan saya, nek.” Cucunya terus berulang-ulang meminta maaf sambil menangis...

“Tolong maafkan nenek yah, kamu jadi harus kelaparan menunggu nenek terlalu lama.” Mendengar nenek berkata demikian, dan melihat kondisi nenek yang begitu kesakitan juga kelelahan. Air mata cucunya semakin deras mengalir. Putra dan menantu nenek yang melihat kejadian ini, juga menitikkan air mata. Lalu keduanya berjalan mendekati nenek dan memeluk nenek dari belakang. “Ibu, kami semua sangat mencintaimu.”

Sahabat yang terkasih,

Kisah ini disampaikan kepada saya dan Anda untuk membuka hati dan mata kita akan betapa besarnya cinta kasih orang tua dalam mengurus serta membesarkan anak-anaknya. Ketika orang tua kita sudah renta dan tidak lagi mampu mengurus dirinya sendiri, sebagai anak, sudah sepatutnya kita juga mengasihi, merawat dan memperhatikan mereka sama persis dengan yang telah mereka lakukan kepada kita.

Dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat, maukah Anda berbaik hati untuk ikut serta bersama saya dalam meneruskan pesan kisah cinta kasih ini dengan “Tag/Share & Broadcast” kepada semua teman-teman dan anggota keluarga? Karena dengan kita berbuat demikian serta menganjurkan orang lain turut melakukan suatu mahakarya kebajikan untuk lebih peduli kepada orang tua dan akan membawa berkah rahmat terbesar dalam hidup kita di dunia ini.

Terima Kasih telah menyempatkan waktu untuk membaca kisah ini dan terima Kasih telah berbagi hati mulia Anda untuk semua orang tua di dunia ini.

 Kisah Seorang ibu




Sosok seorang ibu memang sangat melekat dalam kehidupan kita, sehingga sudah sepantasnya kita membahagiakan ibuk kita selama ibu kita masih ada, sekecil apapun kita berusaha mencoba membahagiakan sosok seorang ibu , pasti akan membuat ibu kita merasa bahagia, karena perhatian seorang anak akan sangat di harapkan oleh seorang ibu walaupun tak pernah terucap dari bibirnya.
Nah berikut adalah cerita sedih mengharukan sosok seorang ibu , semoga bisa menjadi inspirasi untuk kita semua dan uga menghibur sebagai bacaan anda semua, selamat membaca cerita sedih tentang ibu berikut :
Jalannya sudah tertatih-tatih, karena usianya sudah lebih dari 70 tahun, sehingga kalau tidak perlu sekali, jarang ia bisa dan mau keluar rumah. Walaupun ia mempunyai seorang anak perempuan, ia harus tinggal di rumah jompo, karena kehadirannya tidak diinginkan. Masih teringat olehnya, betapa berat penderitaannya ketika akan melahirkan putrinya tersebut. Ayah dari anak tersebut minggat setelah menghamilinya tanpa mau bertanggung jawab atas perbuatannya. Di samping itu keluarganya menuntut agar ia menggugurkan bayi yang belum dilahirkan, karena keluarganya merasa malu mempunyai seorang putri yang hamil sebelum nikah, tetapi ia tetap mempertahankannya, oleh sebab itu ia diusir dari rumah orang tuanya.
Selain aib yang harus di tanggung, ia pun harus bekerja berat di pabrik untuk membiayai hidupnya. Ketika ia melahirkan putrinya, tidak ada seorang pun yang mendampinginya. Ia tidak mendapatkan kecupan manis maupun ucapan selamat dari siapapun juga, yang ia dapatkan hanya cemohan, karena telahelahirkan seorang bayi haram tanpa bapa. Walaupun demikian ia merasa bahagia sekali atas berkat yang didapatkannya dari Tuhan di mana ia telah dikaruniakan seorang putri. Ia berjanji akan memberikan seluruh kasih sayang yang ia miliki hanya untuk putrinya seorang, oleh sebab itulah putrinya diberi nama Love - Kasih.
Siang ia harus bekerja berat di pabrik dan di waktu malam hari ia harus menjahit sampai jauh malam, karena itu merupakan penghasilan tambahan yang ia bisa dapatkan. Terkadang ia harus menjahit sampai jam 2 pagi, tidur lebih dari 4 jam sehari itu adalah sesuatu kemewahan yang tidak pernah ia dapatkan. Bahkan Sabtu Minggu pun ia masih bekerja menjadi pelayan restaurant. Ini ia lakukan semua agar ia bisa membiayai kehidupan maupun biaya sekolah putrinya yang tercinta. Ia tidak mau menikah lagi, karena ia masih tetap mengharapkan, bahwa pada suatu saat ayah dari putrinya akan datang balik kembali kepadanya, di samping itu ia tidak mau memberikan ayah tiri kepada putrinya.
Sejak ia melahirkan putrinya ia menjadi seorang vegetarian, karena ia tidak mau membeli daging, itu terlalu mahal baginya, uang untuk daging yang seyogianya ia bisa beli, ia sisihkan untuk putrinya. Untuk dirinya sendiri ia tidak pernah mau membeli pakaian baru, ia selalu menerima dan memakai pakaian bekas pemberian orang, tetapi untuk putrinya yang tercinta, hanya yang terbaik dan terbagus ia berikan, mulai dari pakaian sampai dengan makanan.
Pada suatu saat ia jatuh sakit, demam panas. Cuaca di luaran sangat dingin sekali, karena pada saat itu lagi musim dingin menjelang hari Natal. Ia telah menjanjikan untuk memberikan sepeda sebagai hadiah Natal untuk putrinya, tetapi ternyata uang yang telah dikumpulkannya belum mencukupinya. Ia tidak ingin mengecewakan putrinya, maka dari itu walaupun cuaca diluaran dingin sekali, bahkan dlm keadaan sakit dan lemah, ia tetap memaksakan diri untuk keluar rumah dan bekerja. Sejak saat tersebut ia kena penyakit rheumatik, sehingga sering sekali badannya terasa sangat nyeri sekali. Ia ingin memanjakan putrinya dan memberikan hanya yang terbaik bagi putrinya walaupun untuk ini ia harus bekorban, jadi dlm keadaan sakit ataupun tidak sakit ia tetap bekerja, selama hidupnya ia tidak pernah absen bekerja demi putrinya yang tercinta.
Karena perjuangan dan pengorbanannya akhirnya putrinya bisa melanjutkan studinya diluar kota. Di sana putrinya jatuh cinta kepada seorang pemuda anak dari seorang konglomerat beken. Putrinya tidak pernah mau mengakui bahwa ia masih mempunyai orang tua. Ia merasa malu bahwa ia ditinggal minggat oleh ayah kandungnya dan ia merasa malu mempunyai seorang ibu yang bekerja hanya sebagai babu pencuci piring di restaurant. Oleh sebab itulah ia mengaku kepada calon suaminya bahwa kedua orang tuanya sudah meninggal dunia.
Pada saat putrinya menikah, ibunya hanya bisa melihat dari jauh dan itupun hanya pada saat upacara pernikahan di gereja saja. Ia tidak diundang, bahkan kehadirannya tidaklah diinginkan. Ia duduk di sudut kursi paling belakang di gereja, sambil mendoakan agar Tuhan selalu melindungi dan memberkati putrinya yang tercinta. Sejak saat itu bertahun-tahun ia tidak mendengar kabar dari putrinya, karena ia dilarang dan tidak boleh menghubungi putrinya. Pada suatu hari ia membaca di koran bahwa putrinya telah melahirkan seorang putera, ia merasa bahagia sekali mendengar berita bahwa ia sekarang telah mempunyai seorang cucu. Ia sangat mendambakan sekali untuk bisa memeluk dan menggendong cucunya, tetapi ini tidak mungkin, sebab ia tidak boleh menginjak rumah putrinya. Untuk ini ia berdoa tiap hari kepada Tuhan, agar ia bisa mendapatkan kesempatan untuk melihat dan bertemu dengan anak dan cucunya, karena keinginannya sedemikian besarnya untuk bisa melihat putri dan cucunya, ia melamar dengan menggunakan nama palsu untuk menjadi babu di rumah keluarga putrinya.
Ia merasa bahagia sekali, karena lamarannya diterima dan diperbolehkan bekerja disana. Di rumah putrinya ia bisa dan boleh menggendong cucunya, tetapi bukan sebagai Oma dari cucunya melainkan hanya sebagai babu dari keluarga tersebut. Ia merasa berterima kasih sekali kepada Tuhan, bahwa ia permohonannya telah dikabulkan.
Di rumah putrinya, ia tidak pernah mendapatkan perlakuan khusus, bahkan binatang peliharaan mereka jauh lebih dikasihi oleh putrinya daripada dirinya sendiri. Di samping itu sering sekali dibentak dan dimaki oleh putri dan anak darah dagingnya sendiri, kalau hal ini terjadi ia hanya bisa berdoa sambil menangis di dlm kamarnya yang kecil di belakang dapur. Ia berdoa agar Tuhan mau mengampuni kesalahan putrinya, ia berdoa agar hukuman tidak dilimpahkan kepada putrinya, ia berdoa agar hukuman itu dilimpahkan saja kepadanya, karena ia sangat menyayangi putrinya.
Setelah bekerja bertahun-tahun sebagai babu tanpa ada orang yang mengetahui siapa dirinya dirumah tersebut, akhirnya ia menderita sakit dan tidak bisa bekerja lagi. Mantunya merasa berhutang budi kepada pelayan tuanya yang setia ini sehingga ia memberikan kesempatan untuk menjalankan sisa hidupnya di rumah jompo.
Puluhan tahun ia tidak bisa dan tidak boleh bertemu lagi dengan putri kesayangannya. Uang pension yang ia dapatkan selalu ia sisihkan dan tabung untuk putrinya, dengan pemikiran siapa tahu pada suatu saat ia membutuhkan bantuannya.
Pada tahun lampau beberapa hari sebelum hari Natal, ia jatuh sakit lagi, tetapi ini kali ia merasakan bahwa saatnya sudah tidak lama lagi. Ia merasakan bahwa ajalnya sudah mendekat. Hanya satu keinginan yang ia dambakan sebelum ia meninggal dunia, ialah untuk bisa bertemu dan boleh melihat putrinya sekali lagi. Di samping itu ia ingin memberikan seluruh uang simpanan yang ia telah kumpulkan selama hidupnya, sebagai hadiah terakhir untuk putrinya.
Suhu diluaran telah mencapai 17 derajat di bawah nol dan salujupun turun dengan lebatnya, jangankan manusia anjingpun pada saat ini tidak mau keluar rumah lagi, karena di luaran sangat dingin, tetapi Nenek tua ini tetap memaksakan diri untuk pergi ke rumah putrinya. Ia ingin betemu dengan putrinya sekali lagi yang terakhir kali. Dengan tubuh menggigil karena kedinginan, ia menunggu datangnya bus berjam-jam di luaran. Ia harus dua kali ganti bus, karena jarak rumah jompo tempat di mana ia tinggal letaknya jauh dari rumah putrinya. Satu perjalanan yang jauh dan tidak mudah bagi seorang nenek tua yang berada dlm keadaan sakit.
Setiba di rumah putrinya dlm keadaan lelah dan kedinginan ia mengetuk rumah putrinya dan ternyata purtinya sendiri yang membukakan pintu rumah gedong di mana putrinya tinggal. Apakah ucapan selamat datang yang diucapkan putrinya ? Apakah rasa bahagia bertemu kembali dengan ibunya? Tidak! Bahkan ia ditegor: "Kamu sudah bekerja di rumah kami puluhan tahun sebagai pembantu, apakah kamu tidak tahu bahwa untuk pembantu ada pintu khusus, ialah pintu di belakang rumah!"
"Nak, Ibu datang bukannya untuk bertamu melainkan hanya ingin memberikan hadiah Natal untukmu. Ibu ingin melihat kamu sekali lagi, mungkin yang terakhir kalinya, bolehkah saya masuk sebentar saja, karena di luaran dingin sekali dan sedang turun salju. Ibu sudah tidak kuat lagi nak!" kata wanita tua itu.
"Maaf saya tidak ada waktu, di samping itu sebentar lagi kami akan menerima tamu seorang pejabat tinggi, lain kali saja. Dan kalau lain kali mau datang telepon dahulu, jangan sembarangan datang begitu saja!" ucapan putrinya dengan nada kesal. Setelah itu pintu ditutup dengan keras. Ia mengusir ibu kandungnya sendiri, seperti juga mengusir seorang pengemis.
Tidak ada rasa kasih, jangankan kasih, belas kasihanpun tidak ada. Setelah beberapa saat kemudian bel rumah bunyi lagi, ternyata ada orang mau pinjam telepon di rumah putrinya "Maaf Bu, mengganggu, bolehkah kami pinjam teleponnya sebentar untuk menelpon ke kantor polisi, sebab di halte bus di depan ada seorang nenek meninggal dunia, rupanya ia mati kedinginan!"
Wanita tua ini mati bukan hanya kedinginan jasmaniahnya saja, tetapi juga perasaannya. Ia sangat mendambakan sekali kehangatan dari kasih sayang putrinya yang tercinta yang tidak pernah ia dapatkan selama hidupnya.
Seorang Ibu melahirkan dan membesarkan anaknya dengan penuh kasih sayang tanpa mengharapkan pamrih apapun juga. Seorang Ibu bisa dan mampu memberikan waktunya 24 jam sehari bagi anak-anaknya, tidak ada perkataan siang maupun malam, tidak ada perkataan lelah ataupun tidak mungkin dan ini 366 hari dlm setahun. Seorang Ibu mendoakan dan mengingat anaknya tiap hari bahkan tiap menit dan ini sepanjang masa. Bukan hanya setahun sekali saja pada hari-hari tertentu. Kenapa kita baru bisa dan mau memberikan bunga maupun hadiah kepada Ibu kita hanya pada waktu hari Ibu saja "Mother's Day" sedangkan di hari-hari lainnya tidak pernah mengingatnya, boro-boro memberikan hadiah, untuk menelpon saja kita tidak punya waktu.
Kita akan bisa lebih membahagiakan Ibu kita apabila kita mau memberikan sedikit waktu kita untuknya, waktu nilainya ada jauh lebih besar daripada bunga maupun hadiah. Renungkanlah: Kapan kita terakhir kali menelpon Ibu? Kapan kita terakhir mengundang Ibu? Kapan terakhir kali kita mengajak Ibu jalan-jalan? Dan kapan terakhir kali kita memberikan kecupan manis dengan ucapan terima kasih kepada Ibu kita? Dan kapankah kita terakhir kali berdoa untuk Ibu kita?
Berikanlah kasih sayang selama Ibu kita masih hidup, percuma kita memberikan bunga maupun tangisan apabila Ibu telah berangkat, karena Ibu tidak akan bisa melihatnya lagi.